Peran Guru BK Dalam Mewujudkan Mimpi Para Siswa

sarjanaKata-kata mimpi merupakan ungkapan lain dari harapan semu yang tidak mungkin terwujud, ini tergambar di dalam pikiran para siswa. Mereka beranggapan bahwa apa yang dicita-citakan tidak mungkin terwujud sebab dengan melihat keadaan ekonomi orang tua sekarang ini, walau berprestasi tanpa dukungan biaya yang cukup mana mungkin bisa sekolah yang lebih tinggi.

Memang di jalur pendidikan tinggi diperlukan biaya yang tidak sedikit, hal ini tidak dipungkiri sehingga di mindsite para siswa yang kondisi ekonomi orang tuanya menengah ke bawah pasti akan mengatakan bahwa yang berhak sekolah di perguruan tinggi hanya anaknya orang kaya.

Keadaan di atas mungkin saja terjadi di sekolah kita, kalau kita dengar dari keluhan-keluhan para siswa terutama yang akan meniti karir setelah lulus nanti,sebenarnya  ada juga yang optimis bisa meraih mimpi-mimpi mereka namun tidak sedikit yang pesimis melihat kondisi dirinya pada saat sekarang.

Kalau kita lihat kebijakan kurikulum 2013 sekarang ini tentang arah peminatan hanya mengarahkan siswa agar meminati mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran tertentu melalui berbagai macam pertimbangan, namun belum menyentuh bagaimana kelanjutan siswa setelah mereka setelah lulus nanti. Guru Bimbingan dan Konseling ( BK ) / Konselor merupakan sentral dalam arah peminatan ini juga seharusnya juga ikut mengawal sampai mereka masuk perguruan tinggi dan memilih program studi yang sesuai dengan peminatan saat di SMA.

Tugas guru BK/Konselor menghantarkan mereka agar dapat meraih kesuksesan di masa akan datang yang sesuai harapan dan cita-citanya, termasuk bagi siswa  yang konsidi ekonomi keluarganya kurang mampu tetapi mempunyai semangat yang tinggi untuk maju.

Melalui  layanan bimbingan kelompok atau layanan konseling kelompok  dapat memberikan pemahaman kepada siswa bahwa pendidikan pada saat sekarang ini bukan dominasi anak orang kaya namun anak orang miskin juga berhak menempuh sekolah yang lebih tinggi. Ini terbukti dengan adanya program pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang disebut Bidik Misi ( Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi ).

Program pemerintah ini juga dapat dijadikan bahan untuk memberikan motivasi kepada siswa bahwa mimpi-mimpi mereka bukan lagi mimpi yang kosong namun akan menjadi harapan yang nyata. Untuk meyakinkan siswa dan terutama orang tua tidaklah mudah, yang ada di dalam pikiran mereka kalau berbicara perguruan tinggi yang tergambar hanya biaya yang mahal. Salahkah anggapan ini? Anggapan ini tidak salah karena kenyataannya memang demikian, namun peran guru BK/Konselor sangat diharapkan dapat membantu mewujudkan mimpi para siswa.

Berbagai strategi layanan dapat digunakan untuk membantu siswa dalam bimbingan karir dan kelanjutan studi antara lain melalui media bimbingan dan konseling berupa tayangan video motivasi( download di sini ), atau  untuk memberikan gambaran yang jelas tentang perguruan tinggi bisa mengajak siswa langsung untuk mengunjungi berbagai perguruan tinggi. Dapat juga diadakan testimoni pengalaman keberhasilan seseorang yang dapat menginspirasi mereka. Sebagai contoh pengalaman seorang mahasiswa Fakultas  Kedokteran Universitas Gajah Mada ( UGM ) peraih beasiswa Bidik Misi yang menceritakan perjalanan hidupnya sebagai seorang yang lahir dari orang tua yang hanya sebagai buruh tani, namun tidak patah semangat untuk meraih cita-citanya.( Baca di sini)

Sebenarnya Guru BK/Konselor dalam hal ini tidaklah kekurangan bahan dalam menginspirasi para siswa dengan berbagai macam strategi yang dimiliki, sehingga siswa dapat merasakan manfaat layanan bimbingan dan konseling sebagai bekal dalam meniti karir  ke depan.

4 komentar di “Peran Guru BK Dalam Mewujudkan Mimpi Para Siswa

  1. Ping balik: Peran Guru BK Dalam Mewujudkan Mimpi Para Siswa – Nadia Arista's Blog

  2. Ping balik: Peran Guru BK Dalam Mewujudkan Mimpi Para Siswa | retnoayuning

  3. iya itu kewajiban kita sebagai guru BK tuk memberi semangat ,motivasi kpd siswa tuk merai mewujudkan impiannya , cita cita , bakat , minat , kemampuan dan karir nya tuk masa depan tuk menjadi manusia yg berguna bagi nusa dan bangsa tuk mengisi kemajuan bangsa dan negara yg optimal dan manusia yg bermartabat .

    Suka

  4. Guru BK harus memahami banyak hal tentang sosial kehidupan untuk memotifasi siswa mewujudkan impiannya

    Suka

Tinggalkan Komentar